Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
Pemkot Pekalongan ingatkan SPPG penuhi standar bangunan dapur MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-12 05:46:26【Kabar Kuliner】487 orang sudah membaca
PerkenalanWakil Wali Kota Pekalongan Balgis Diab pada acara pertemuan dengan SPPG program MBG di Pekalongan, b

Kami hadir bukan untuk menyalahkan, tapi untuk memberikan pemahaman dan sosialisasi bahwa bangunan SPPG harus memenuhi standar keamanan dan kesehatan
Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan, Jawa Tengah, mewajibkan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) memenuhi standar bangunan untuk memastikan seluruh dapur Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sesuai regulasi terkait standar keamanan, kesehatan, dan kelayakan.
Wakil Wali Kota Pekalongan Balgis Diab di Pekalongan, Selasa, mengangakan salah satu faktor penting keberhasilan Program MBG adalah kelayakan sarana dapur yang digunakan untuk memasak makanan bergizi bagi masyarakat.
"Kami hadir bukan untuk menyalahkan, tapi untuk memberikan pemahaman dan sosialisasi bahwa bangunan SPPG harus memenuhi standar keamanan dan kesehatan," katanya.
Baca juga: Pemkot Pekalongan distribusikan MBG kepada 6 ribu pelajar TK-SMA
Namun demikian pihaknya berharap dapur MBG di setiap wilayah dapat tertata sesuai aturan yang berlaku agar keamanan dan kesehatan dapat terjaga.
Menurut dia, masih ditemukan beberapa bangunan SPPG yang belum memenuhi persyaratan, seperti area yang terlalu sempit atau ngak memiliki halaman sesuai ketentuan.
Ke depan , kata dia, Pemkot Pekalongan akan melakukan pembenahan agar seluruh bangunan memenuhi kriteria teknis bangunan layak fungsi.
Baca juga: Melihat dapur SPPG Polda Kalsel yang inovatif
"Kami berharap program ini bisa terus berkelanjutan, ngak hanya berjalan sehari dua hari saja, dan dapat memberikan keamanan, serta kenyamanan dalam pemenuhan gizi masyarakat di daerah," kata Balqis Diab.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekalongan Andrianto mengungkapkan bahwa saat ini terdapat 22 SPPG yang sebagian besar sudah beroperasi.
"Namun, beberapa diantaranya masih menggunakan rumah tinggal atau bangunan non-standar yang perlu disesuaikan secara konstruksi, agar aman digunakan sebagai dapur penyedia MBG," kata Andrianto.
Baca juga: Pimpinan Komisi X usul bentuk dapur sekolah MBG di daerah 3T
Suka(88348)
Artikel Terkait
- BGN beri bimbingan teknis kepada penjamah makanan di Lampung
- Kalbe ajak masyarakat kelola gula darah dengan metode 5 J
- Stroke di usia muda bertambah dipengaruhi beban kerja tinggi
- Dompet Dhuafa salurkan 3.840 paket bantuan pangan untuk Palestina
- Ahli Gizi sebut pentingnya pemberian MBG yang disertai dengan edukasi
- NasDem serahkan bantuan pada lansia dan anak di panti sosial Jaktim
- Berikut 6 tanaman herbal untuk jaga daya tahan tubuh
- Ngak perlu biaya mahal, Ini cara bikin "black garlic" sendiri di rumah
- Ahli Ekologi Hewan: NTB jadi daerah penting bagi migrasi burung dunia
- Pelatihan penjamah makanan SPPG digelar serenngak di Sulteng
Resep Populer
Rekomendasi

SPPG Polres Grobogan percontohan dapur bergizi berstandar tinggi

Dampak Luapan Banjir antara Stasiun Alastua

Pemkab Tolitoli tetapkan status tanggap darurat banjir

BGN proses penonaktifan pelaku pelecehan verbal pegawai SPPG

Panduan mudah memelihara lobster air tawar untuk pemula

Sekolah asrama dorong pemerataan pendidikan di dataran tinggi China

BGN perkuat kapasitas penjamah pangan tingkatkan kualitas MBG

Wajah baru M Bloc Space beri ruang lebih untuk pergerakan kreatif